BANDA ACEH – Pelaksanaan zikir pagi Pemerintah Aceh, hari ini, Kamis 21/4/2022, berlangsung berbeda dari biasanya.
Hal itu lantaran kegiatan yang telah jadi agenda rutin Pemerintah Aceh itu digelar bersamaan dengan peringatan Hari Kartini Tahun 2022. Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Taqwallah yang mengikuti zikir dari Komplek Meuligoe Gubernur Aceh itu kemudian melanjutkan kegiatan penyerahan penghargaan kepada puluhan ‘perempuan berjasa dan berprestasi’.
Para perempuan penerima penghargaan itu berasal dari seluruh kabupaten kota di Aceh. Mereka menerima penghargaan atas lima bidang, yaitu kesehatan, sosial budaya, lingkungan hidup, pertanian, dan pendidikan.
Penghargaan diserahkan Sekda Aceh, Ketua Dharma Wanita Persatuan Aceh serta Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Aceh.
Sekda Taqwallah mengatakan, para penerima penghargaan merupakan perempuan tangguh yang telah mengabdikan dan mendedikasikan hidup mereka dalam berbagai bidang demi kemaslahatan bersama.
“Ibu-ibu adalah orang yang luar biasa. Orang-orang yang terpilih dari sekian banyak perempuan Aceh,” kata Taqwallah usai penyerahan penghargaan.
Taqwallah kemudian meminta para penerima penghargaan untuk berbagi cerita tentang bidang yang mereka lakukan sehingga mendapat penghargaan di Hari Kartini tahun ini.
Salah satunya adalah Anizar. Perempuan asal Simeulue yang berstatus janda itu mendapat penghargaan di bidang lingkungan hidup setelah 17 tahun lebih bekerja sebagai petugas penyapu jalan. Anizar pun didaulat sebagai orang yang berjasa terhadap kebersihan lingkungan.
“Nama saya Anizar. Saya adalah seorang petugas penyapu jalan,” kata perempuan itu.
Selain itu ada Ade Yulia Andriani perempuan asal Pidie Jaya yang menerima penghargaan bidang pertanian. Ade merupakan seorang cleaning service yang mendedikasikan dirinya untuk masyarakat dalam manfaatkan pekarangan rumah sebagai tanaman obat sehat.
Sementara itu peringatan Hari Kartini 2022 juga dilakukan dari Istana Negara, Jakarta. Kegiatan itu dipimpin langsung Ibu Negara RI Iriana Jokowi. Rangkaian acara juga termasuk penyerahan penghargaan bagi perempuan berjasa dan berprestasi yang diundang masing-masing satu orang dari setiap provinsi di Indonesia.
Kegiatan di Istana Negara itu juga disiarkan secara daring dan diikuti oleh Sekda Aceh, para asisten dan sejumlah kepala biro dan kepala Satuan Kerja Perangkat Aceh. []
Comment