Redelong-Pihak kepolisian tengah menyelidiki kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di di Desa Blang Rakal, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh yang mencapai 15 hektar.
“Kronologi kejadian areal terbakar masih dalam proses penyelidikan oleh pihak kepolisian,” kata Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari, Ph.D. dalam siaran persnya yang diterima RRI.co.id, Senin (26/7/2021).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bener Meriah melaporkan setelah berhasil melakukan pemadaman, titik api kembali muncul di area yang sama tempat terjadinya karhulta di Desa Blang Rakal, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh. Namun demikian BPBD setempat kembali berhasil memadamkan api.
Saat pemadaman, petugas menghadapi kendala dalam mencari sumber air. Sumber air berada di medan yang terlalu terjal dan jauh dari lokasi kebakaran.
BPBD Kabupaten Bener Meriah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan pemadaman. Dua unit armada dinas pemadam setempat dikerahkan untuk melakukan pemadaman dan pendinginan di lokasi terdampak.
BNPB terus melakukan koordinasi dengan BPBD terkait upaya pencegahan dan kesiapsiagaan menghadapi karhutla di beberapa provinsi, seperti Sumatera Selatan, Jambi, Riau, dan beberapa provinsi lain di Kalimantan. BNPB selalu menekankan untuk langkah-langkah pencegahan dini sebelum titik api meluas, khususnya di lahan-lahan gambut.
Comment