Aceh Jaya: Warga terdampak banjir di tiga kecamatan di Aceh Jaya mencapai 1.684 KK atau 5.688 jiwa, sebagian besar warga mengungsi ke lokasi lebih tinggi, seperti balai desa dan meunasah (langgar/surau).
“Akibat Banjir tersebut, warga harus mengungsi untuk sementara ke tempat lebih aman baik d mesjid, Meunasah dan tempat-tempat umum lainnya, kemungkinan besar masih ada Gampong gampong yang rawan banjir yang terdampak Banjir, kami belum mendapatkan informasi karena lampu padam,” ungkap petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Aceh Jaya.
Seperti diberitakan sebelumnya, akibat hujan dengan intensitas tinggi yang melanda wilayah Kabupaten Aceh Jaya, Selasa dini hari (11/8/2021) mengakibatkan terjadinya banjir dengan ketinggian 20-70 cm, bahkan di beberapa desa air sempat mencapai ketinggian 200 cm.
Update data diterima Selasa Malam (11/08) Pukul. 19.20 WIB dari Pusat Pengendalian dan Operasi (PUSDALOPS) Badan Penanggulangan Bencana Ace (BPBA) menyebutkan, BPBK Aceh Jaya mengerahkan TRC untuk kaji cepat dan dengan rubber boat mengevakuasi masyarakat yang terjebak banjir, dibantu unsur TNI/POLRI, PMI, Tagana dan masyarakat.
Berikut Jumlah jorban dampak banjir masing-masing gampong dan lokasi pengungsian sebagai berikut :
1. Gampong Sapek 165KK/675 jiwa, tempat pengungsian masjid
2. Gampong Meudheun 180KK/623 jiwa, tempat pengungsian Meunasah dan tempat tetangga
3. Gampong Gle Putoh 49KK/160 jiwa, tempat pengungsian Meunasah dan Dayah MUNA 75 Santri di Balai Dayah MUNA
4. Gampong Jambo Masi 2 KK /6 jiwa, dampak Banjir dan Rumah rusak karena diterpa badai, tempat pengungsian rumah tetangga
5. Gampong Pante Keutapang 95KK/380 Jiwa, tempat pengungsian rumah tetangga
6. Lamdurian 80 KK/320 Jiwa, tempat pengungsian Meunasah
7. Babah Krueng 108 KK/385 Jiwa, tempat pengungsian Meunasah dan rumah tetangga
8. Lhuet 11KK 64 jiwa pekerja konstruksi Masjid nyak sandang 30 orang, tempat pengungsian rumah tetangga
9. Pasar Lamno 12 KK/47 jiwa, tempat pengungsian rumah tetangga
10. Bak Paoh 70 KK/250 Jiwa, tempat pengungsian Meunasah
11. Lam Asan 15 KK/47 jiwa, tempat pengungsian rumah tetangga dan Meunasah
12. Sango 3 KK 9 jiwa tempat pengungsian rumah tetangga
13. Lamme 35 KK/90 jiwa, tempat pengungsian rumah tetangga
14. Lambaroh 10 KK/ 37 Jiwa, tempat mengungsi rumah tetangga
15. Lamtui 31 KK/137 Jiwa, tempat pengungsian rumah warga/ tetangga
Ditambahkan, untuk desa yang sebelumnya tidak bisa dilewati, saat ini sudah bisa dilewati, yaitu Desa Pante Cermin, Sabet dan Mareu.
Sumber
Comment